Palangka Raya – Menjelang pelaksanaan BNN RUN V2 2025 yang akan digelar pada Minggu, 24 Agustus 2025 mendatang, Polresta Palangka Raya melalui Satuan Pengamanan Objek Vital (Satpamobvit) bersama jajaran Ditpamobvit Polda Kalteng melaksanakan kegiatan Risk Assessment, Jumat (22/8/2025).
Kegiatan berlangsung di Kantor BNN Provinsi Kalimantan Tengah, Jalan Tangkasiang, Kota Palangka Raya, yang nantinya menjadi lokasi utama acara lari sehat tersebut.
Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol. Dedy Supriadi, S.I.K., M.H., melalui Kasatpamobvit, AKP Suranto, menjelaskan bahwa Risk Assessment dilakukan untuk memastikan kesiapan lokasi dan kelayakan penyelenggaraan acara, termasuk dari sisi keamanan dan keselamatan peserta.
“Selain melakukan pengecekan, tim juga memberikan arahan langsung kepada panitia terkait hal-hal teknis yang harus dipersiapkan, agar kegiatan dapat berjalan aman, lancar, dan kondusif,” ungkapnya.
Adapun kegiatan ini melibatkan unsur Ditpamobvit Polda Kalteng, Satpamobvit Polresta Palangka Raya, serta panitia penyelenggara.
Pengecekan dilakukan terhadap titik-titik rawan, sarana prasarana pendukung, serta rencana pengamanan selama kegiatan berlangsung.
Dari hasil Risk Assessment tersebut, dipastikan lokasi kegiatan dinyatakan layak dan siap digunakan, dengan sejumlah rekomendasi teknis yang telah disampaikan kepada pihak panitia.
Satpamobvit Polresta Palangka Raya bersama Ditpamobvit Polda Kalteng pun berkomitmen memberikan pengamanan terbaik demi suksesnya gelaran BNN RUN V2 2025. (Yolla)