Pemdes Sikui Laksanakan Kaji Tiru ke Desa Binuang, Tingkatkan Inovasi Pertanian untuk PKK

Muara Teweh, Wahanakalteng.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Sikui, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara, melaksanakan kegiatan kaji tiru ke Desa Binuang, Kalimantan Selatan. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kepala Desa Sikui, Beny, dan didampingi Ketua PKK, Misabar, serta Camat Teweh Baru, ini berlangsung selama satu hari, dengan fokus pada pemberdayaan di bidang pertanian.

Dalam keterangannya melalui pesan WhatsApp pada Rabu (3/12/2024), Kepala Desa Sikui, Beny, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemdes Binuang, khususnya Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP), atas sambutan hangat dan ilmu yang telah diberikan. Ia berharap kunjungan tersebut dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat Desa Sikui, terutama bagi kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemdes Binuang yang telah menerima kami dengan baik. Melalui kegiatan ini, kami mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman di bidang pertanian, khususnya terkait budidaya tanaman hortikultura,” ujar Beny yang dikenal murah senyum.

Beny mengimbau kepada kader PKK Desa Sikui untuk memanfaatkan ilmu yang didapat selama kunjungan dengan mengembangkan tanaman di pekarangan maupun ladang. Ia mendorong warga untuk menggunakan metode bercocok tanam modern, seperti penggunaan polybag, bibit unggul, dan pupuk berkualitas.

“Jenis tanaman yang kami pelajari meliputi hortikultura dan lainnya. Insyaallah, ke depannya, Pemdes Sikui akan menyediakan peralatan dan kebutuhan pendukung, sehingga ibu-ibu PKK hanya tinggal mengerjakannya,” tambah Beny.

Sementara itu, pihak BBPP Desa Binuang juga menyampaikan rasa terima kasih atas kunjungan dari kader PKK Desa Sikui yang telah menempuh perjalanan jauh dari Muara Teweh.

“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan ini. Semoga kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi antara Desa Binuang dan Desa Sikui,” ujar perwakilan BBPP Desa Binuang.

Dengan kunjungan ini, Pemdes Sikui berharap dapat menerapkan inovasi yang dipelajari untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian. Kegiatan ini juga diharapkan menjadi langkah awal untuk menciptakan kerja sama lebih lanjut antara kedua desa. (CN)

 

By Redaksi

Berita Lainnya