Integritas Kadi Pilar Utama dalam setiap proses kerja Jurnalistik
Palangka Raya — Dewan Pimpinan Wilayah Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI) Kalimantan Tengah kembali menegaskan komitmennya menjaga marwah profesi wartawan. Organisasi ini mengingatkan seluruh anggotanya untuk senantiasa bekerja berdasarkan fakta, menaati kaidah jurnalistik, serta mematuhi ketentuan hukum yang mengatur praktik pers di Indonesia.
Ketua DPW IPJI Kalteng, Pickrol Hidayad, menyampaikan bahwa integritas menjadi pilar utama dalam setiap proses kerja jurnalistik. Menurutnya, seorang jurnalis memikul tanggung jawab moral dan hukum atas setiap informasi yang dipublikasikan kepada publik.
“Jurnalis wajib menjunjung kebenaran, akurasi, dan profesionalisme. Setiap berita yang diterbitkan harus dapat dipertanggungjawabkan, baik secara etis maupun hukum,” tegas Pickrol dalam pernyataannya, Selasa (2/12/2025).
Pickrol menyoroti bahwa masih terdapat tantangan di lapangan, mulai dari derasnya arus informasi media sosial hingga kecenderungan munculnya konten yang tidak terverifikasi. Pada titik inilah, lanjutnya, jurnalis harus menunjukkan keteguhan untuk tidak larut dalam praktik pemberitaan yang menyesatkan, tendensius, atau tidak melalui proses verifikasi.
Ia menekankan bahwa kualitas informasi yang disampaikan kepada publik sangat bergantung pada ketelitian dan kepatuhan jurnalis terhadap prosedur kerja profesional. “Mulai dari verifikasi data, konfirmasi narasumber, hingga penyajian yang berimbang—semuanya adalah fondasi yang tidak boleh diabaikan,” ujar Pickrol.
Untuk memperkuat kompetensi para anggotanya, IPJI Kalteng memastikan bakal memperluas program pembinaan dan pelatihan secara berkala. Upaya ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan teknis maupun pemahaman etis, sehingga setiap anggota IPJI dapat menjalankan fungsi pers secara bertanggung jawab dan berintegritas.
“IPJI Kalteng akan terus hadir untuk memastikan anggotanya bekerja sesuai standar. Bukan hanya menghasilkan berita, tetapi berita yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutup Pickrol. (Yolla)
